Biaya Naik Haji Tambah Mahal, Berikut Rinciannya

2
Biaya Naik Haji
Biaya Naik Haji

Biaya haji 2023 telah direkomendasikan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Untuk calon jemaah haji perkiraan Biaya Naik Haji tersebut Rp 69 juta.

Tahun lalu, hampir meningkat menjadi hanya 39,8 juta rupiah. Selain itu, biaya ini lebih besar dari Rp 35 juta yang dibebankan untuk 2018-2020.

Biaya haji dijelaskan di bawah ini.
Usulan Biaya haji Rp. 69 juta dijelaskan secara rinci oleh Kementerian Agama dan meliputi:

  • Rp 33.979.784 dihabiskan untuk penerbangan dari Embarkasi ke Arab Saudi (PP).
  • Biaya akomodasi Rp 18.768.000 di Mekkah.
  • Biaya penginapan Madinah Rp 5.601.840,00
  • Biaya hidup Rp 4.080.000.
  • Rp 1.224.000,00 untuk visa
  • Paket layanan dari Masyair Rp 5.540.109,60
Biaya Naik Haji 1
Biaya Naik Haji

Naik Haji Kapanpun Bisa
Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Agama, berpendapat, dalam menentukan harga perjalanan tahun ini, konsep istitha’ah—atau kapasitas seseorang untuk menunaikan ibadah haji—berperan. Muslim harus menunaikan haji untuknya, jika mereka mampu.

“Nah, kalau bisa ada batasan-batasan. Haji itu kompeten. Kemampuan ini perlu dievaluasi, dan kita pakai nilai ini” Di Kompleks MPR/DPR Senayan Jakarta (19/1), kata Yaqut kemarin.

Kuota haji 2023 untuk Indonesia adalah 221.000. Hal ini berdasarkan Nota Kesepahaman yang ditandatangani pemerintah Arab Saudi dan Indonesia pada 9 Januari 2023.

Kuota ini terdiri dari 17.680 jemaah khusus dan 203.320 jemaah biasa.

Menag menyebutkan, ada 84.608 orang yang sudah melunasi, 9.864 orang yang belum melunasi, dan 108.847 orang yang belum melunasi dalam rencana kuota haji biasa tahun 2020.