redaksipil – Gedung Kedutaan Swedia di gruduk para demonstran unjuk rasa kepada Politikus berlebihan Rasmus Paludan kembali berulah bakar Alquran dengan diproteksi polisi. Tindakan provokatif itulah kerjakan di dekat mushola dan menyengaja dilaksanakan untuk memanasi Muslim.
Tindakan provokatif itu kembali ditanggapi Komune Muslim dari beragam teritori, satu diantaranya ialah di UK. Mereka mendemo Kedutaan Swedia di London dengan suara cantik lantunan ayat suci Alquran.
Beberapa pengunjuk rasa terlihat teratur, seperti kelihatan dalam video yang disiarkan wartawan Muslim Robert Sewa @Bob_cart124. Mereka berkerubung dalam kebersama-samaan dan persaudaraan. Dalam sebuah video terlihat mereka tidak berteriak. Salah seorang pengunjuk rasa menggenggam Alquran yang digenggam ke-2 tangan di muka dada. Pertanda ia benar-benar menyukai Alquran, sekalian memperlihatkan ke publik di situ, berikut kitab suci yang mereka sayangi dengan segenap hati.
Beberapa pada mereka bawa karton berlambang hati, pertanda cinta ke Alquran, jika mereka betul-betul menyukai kitab suci itu.
Yang memikat ialah lelaki di barisan paling depan memakai kacamata. Ia melantunkan tilawah Alquran yang enak didengarkan. Lelaki itu membaca Surah Ibrahim ayat 42 sampai 47. Firman Allah itu berisi kritikan pada apa yang sudah dilakukan Rasmus Paludan sang penghina Alquran. Berikut ialah ayat itu.
وَلَا تَحْسَبَنَّ ٱللَّهَ غَٰفِلًا عَمَّا يَعْمَلُ ٱلظَّٰلِمُونَ ۚ إِنَّمَا يُؤَخِّرُهُمْ لِيَووْمٍ تَشْخَصُ فِيهِ ٱلْأَبْصَٰرُ
42. Dan jangan sampai sesekali kamu (Muhammad) menduga, jika Allah lupa atas sesuatu yang dibuat oleh beberapa orang yang zalim. Sebenarnya Allah memberikan kuat ke mereka sampai hari yang di saat itu mata (mereka) terbelalak,
مُهْطِعِينَ مُقْنِعِى رُءُوسِهِمْ لَا يَرْتَدُّ إِلَيْهِمْ طَرْفُهُمْ ۖ وَأَفْـِٔدَتُهُمْ هَوَآءٌ
43. mereka tiba bergegas-gegas penuhi panggilan dengan mangangkat kepalanya, sedang mata mereka tidak berkedip dan hati mereka kosong.
وَأَنذِرِ ٱلنَّاسَ يَوْمَ يَأْتِيهِمُ ٱلْعَذَابُ فَيَقُولُ ٱلَّذِينَ ظَلَمُوا۟ رَبَّنَآ أَخِّرْنَآ إِلَىٰٓ أَجَلٍ قَرِيبٍ نُّجِبْ دَعْوَتَكَ وَنَتَّبِعِ ٱلرُّسُلَ ۗ أَوَلَمْ تَكُونُوٓا۟ أَقْسَمْتُم مِّن قَبْلُ مَا لَكُم مِّن زَوَالٍ
44. Dan berikan peringatan ke manusia pada hari (yang di saat itu) tiba hukuman ke mereka, karena itu berbicaralah beberapa orang yang zalim: “Ya Tuhan kami, berikan kuatlah kami (balikkanlah kami ke dunia) meskipun dalam saat yang sedikit, pasti kami akan patuhi ajakan Kamu dan akan ikuti rasul-rasul”. (Ke mereka dikatakan): “Tidakkah kamu sudah bersumpah dulu (di dunia) jika sesekali kamu tidak musnah?
وَسَكَنتُمْ فِى مَسَٰكِنِ ٱلَّذِينَ ظَلَمُوٓا۟ أَنفُسَهُمْ وَتَبَيَّنَ لَكُمْ كَيْفَ فَعَلْنَا بِهِمْ وَضَرَبْنَا لَكُمُ ٱلْأَمْثَالَ
45. dan kamu sudah diam di beberapa tempat tempat tinggal beberapa orang yang menganiaya diri sendiri, dan sudah riil buatmu bagaimana Kami sudah melakukan perbuatan pada mereka dan sudah Kami beri padamu beberapa perumpamaan”.
وَقَدْ مَكَرُوا۟ مَكْرَهُمْ وَعِندَ ٱللَّهِ مَكْرُهُمْ وَإِن كَانَ مَكْرُهُمْ لِتَزُولَ مِنْهُ ٱلْجِبَالُ
46. Dan sebenarnya mereka sudah membuat pemberontakan yang besar walau sebenarnya disebelah Allah-lah (balasan) pemberontakan mereka itu. Dan sebenarnya pemberontakan mereka itu (sangat besar) hingga pegunungan bisa musnah karena itu.
فَلَا تَحْسَبَنَّ ٱللَّهَ مُخْلِفَ وَعْدِهِۦ رُسُلَهُۥٓ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ عَزِيزٌ ذُو ٱنتِقَامٍ
47. Karenanya jangan sampai sesekali kamu menduga Allah akan melanggar janji-Nya ke rasul-raaul-Nya; sebenarnya Allah Maha Gagah, kembali memiliki pembalasan.
يَوْمَ تُبَدَّلُ ٱلْأَرْضُ غَيْرَ ٱلْأَرْضِ وَٱلسَّمَٰوَٰتُ ۖ وَبَرَزُوا۟ لِلَّهِ ٱلْوَٰحِدِ ٱلْقَهَّارِ
48. (Yakni) di hari (saat) bumi ditukar dengan bumi lainnya dan (demikian juga) langit, dan meraka semua (di padang Mahsyar) bergabung menghadap ke hadirat Allah yang Mahaesa kembali Mahaperkasa.
Beautiful Quran recitation outside Sweden's Embassy in London.
🇸🇪 ☪️Local Muslims are protesting against Sweden's defence of Islamophobic Quran burnings.
Perfect Islamic response…#Sweden #London #Quran #Islam pic.twitter.com/DnsdaJcgPf
— Robert Carter (@Bob_cart124) January 28, 2023
