Memperkuat Keamanan Rekening Kita Dari Hacker

1

redaksippil – Memperkuat Keamanan Rekening Kejahatan di zaman digital makin bervariatif, satu diantaranya sasar dunia perbankan. Belakangan ini kasus kejahatan pembobolan rekening makin menggelisahkan.

Baru saja ini terjadi kasus pembobolan rekening dengan sistem skimming. Beberapa puluh nasabah bertandang ke kantor cabang sebuah bank karena kehilangan saldo di rekening secara mendadak.

Korban akui tidak lakukan transaksi bisnis, tapi mendadak memperoleh pernyataan penarikan melalui pesan singkat.

Menyaksikan ini, Kewenangan Jasa Keuangan (OJK) membagi panduan untuk jaga rekening agar terbebas kasus pembobolan.

“Sahabat OJK, modus kejahatan perbankan selalu mengincar yang manfaatkan kesalahan customer dalam jaga data personal. Supaya rekeningmu masih tetap aman dan terbebas dari pembobolan, baca panduan jaga keamanan rekening pada posting ini,” kata account Instagram @ojkindonesia, awasi REDAKSIPIL pada Senin, 30 Januari 2023.

Memperkuat Keamanan Rekening
Memperkuat Keamanan Rekening

Berikut panduan jaga rekening menurut OJK supaya terbebas pembobolan rekening:

1. Aktifkan feature pemberitahuan SMS transaksi bisnis

Dengan aktifkan pemberitahuan SMS transaksi bisnis karena itu ada pernyataan bila ada transaksi bisnis di rekening Kamu, baik dana masuk atau keluar.

Pemberitahuan akan ada di nomor telephone yang tercatat di rekening itu.

2. Check sejarah rekening atau saldo secara periodik

Anda bisa lakukan pengujian di program mobile banking dengan memeriksa sejarah dana masuk atau keluar dengan cara periodik.

3. Aktifkan feature klarifikasi dua cara

Untuk jaga keamanan data, amankan piranti selular Kamu dengan aktifkan feature klarifikasi dua cara, yaitu dengan memakai sidik jemari atau muka

4. Jauhi memakai WIFI khalayak

Saat lakukan transaksi bisnis perbankan, upayakan tidak boleh pakai WIFI khalayak. Pakai koneksi internet atau WIFI individu.

5. Menjaga data personal

Untuk amankan data personal, jangan sampai memberitahu pemakai ID, sandi, code OTP, PIN rekening atau nama ibu kandungan ke siapa saja –termasuk pada pihak bank.
Upayakan ganti sandi Kamu secara periodik.

6. Waspada memakai mesin ATM

Bila Kamu melakukan transaksi bisnis di mesin ATM, yakinkan tidak ada benda yang meresahkan. Misalkan berbentuk tempelan alat lain atau nomor telephone bank yang tidak sah di mesin ATM. Ini untuk menghindar terjadi skimming.

Bila alami kesusahan dalam memakai mesin ATM, selekasnya tiba ke bank.
Introspeksi diri pada orang disekitaran ATM yang tawarkan kontribusi, karena akan beresiko dapat ketahui sandi atau lakukan kloning kartu Kamu.

Customer dapat berkunjung website sah bank berkaitan untuk ketahui nomor teleponnya.

Untuk info dan aduan customer bidang jasa keuangan bisa mengontak contact OJK 157.

Selainnya enam panduan di atas, bank juga merekomendasikan ke nasabah supaya selekasnya menukar kartu debet ke kartu chip supaya isi rekening tidak amsiong mendadak.

Peralihan kartu harus dilaksanakan tahun ini searah dengan ketentuan yang diputuskan Bank Indonesia (BI). Pemakaian chip dipandang semakin aman dan membuat perlindungan uang nasabah.

Mudah-mudahan berguna.